RENCANA PEMBELAJARAN
Mata Kuliah : | Filsafat Ilmu dan Logika |
Kode Mata Kuliah : | ESA 160 |
Bobot : | 2 SKS |
Program Studi : | Pelaksana Akademik Mata Umum (PAMU) |
Fakultas : | Pelaksana Akademik Mata Umum (PAMU) |
Tahun Akademik : | 2012/2013 |
Semester : | Ganjil |
Dosen : | Drs. Mulyo Wiharto, MM, MHA |
Drs. Hasyim Purnama, M.Si | |
Dr. Aminuddin | |
M. Ali Imron, S.Sos, M.Fis |
Kompetensi dasar :
- Memahami hakekat filsafat ilmu
- Memahami hakekat ontology dan aplikasinya dalam penyusunan konsep
- Memahami hakekat epistemology dan langkah-langkah berpikir ilmiah
- Memahami aspek axiology dalam pemanfaatan ilmu
- Memahami konsep-konsep logika dasar
- Memahami konsep deduksi dan penerapan deduksi sebagai sarana berpikir ilmiah
- Memahami penerapan induksi dan penerapan induksi sebagai sarana induktif
Kemampuan akhir yang diharapkan :
- Mampu menjelaskan ruang lingkup filsafat ilmu menurut ilmu filsafat
- Mampu mengidentifikasi substansi-substansi yang menyusun sebuah esensi
- Mampu merumuskan cara mendapatkan pengetahuan yang benar
- Mampu mengidentifikasi langkah-langkah logico hypotetico verifikasi
- Mampu merumuskan langkah-langkah logico hypotetico verifikasi
- Mampu menyusun kerangka berpikir dan konsep
- Mampu menjelaskan aspek-aspek nilai ilmu alam dan ilmu sosial
- Mampu menguraikan hakekat logika sebagai ilmu dan metoda
- Mampu menjelaskan hakekat penalaran deduktif
- Mampu menarik kesimpulan dengan penalaran deduktif
- Mampu menguraikan penalaran deduktif dengan bahasa matematika
- Mampu menjelaskan hakekat penalaran induktif
- Mampu menarik kesimpulan dengan penalaran induktif
- Mampu menguraikan penalaran induktif dengan bantuan statistika
Materi pembelajaran :
- Pengantar
- Ontology
- Epistemology
- Pengajuan masalah
- Kerangka teori
- Hipotesis
- Penarikan kesimpulan
- Deduksi
- Silogisme
- Relasi-relasi silogisme
- Induksi
- Hubungan-hubungan dalam induksi
- Sarana berpikir deduksi dan induksif
- Axiology
Kegiatan pembelajaran
- Contextual Instruction : (1) Mahasiswa mendengarkan penjelasan dosen mengenai hakekat ontology, epistemology dan axiology yang disertai contoh-contoh dalam pengalaman sehari-hari selama 60-70 menit. (2) Sebelum kegiatan di atas, mahasiswa mendengarkan penjelasan dosen tentang topik, buku referensi dan penilaian mata kuliah fisafat ilmu dan logika selama 20-30 menit
- Contextual Instruction : (1) Mahasiswa mendengarkan penjelasan dosen mengenai konsep-konsep ontology yang disertai dengan contoh-contoh yang memperjelas makna ‘yang ada’, ‘yang nyata’, esensi dan substansi selama 90-100 menit. (2) Selama mendengarkan penjelasan dosen, mahasiswa dapat mengajukan pertanyaan.
- Contextual Instruction : (1) Mahasiswa mendengarkan penjelasan dosen selama 90-100 menit mengenai cara-cara mendapatkan pengetahuan dengan mitos, common sense, empiris, rasio dan metoda ilmiah, disertai dengan contoh-contoh dalam kehidupan sehari-hari. (2) Selama mendengarkan penjelasan dosen, mahasiswa dapat mengajukan pertanyaan.
- Contextual Instruction : (1) Mahasiswa mendengarkan penjelasan dosen selama 90-100 menit mengenai pengajuan masalah yang disertai dengan pengalaman-pengalaman dalam menyusun skripsi (2) Selama mendengarkan penjelasan dosen, mahasiswa dapat mengajukan pertanyaan.
- Cooperative learning : (1) Mahasiswa mendengarkan penjelasan dosen selama 20-30 menit untuk melaksanakan tugas menyusun kerangka teori secara berkelompok (2) Mahasiswa membahas tugas tersebut dengan kelompoknya masing-masing selama 60-70 menit. (3) Mahasiswa menyampaikan hasil diskusinya dalam bentuk tulisan di blog
- Cooperative learning : (1) Mahasiswa mendengarkan penjelasan dosen selama 20-30 menit untuk menyusun kerangka berpikir dan konsep secara berkelompok untuk menghasilkan hipotesis (2) Mahasiswa membahas tugas bersama kelompoknya masing-masing selama 60-70 menit. (3) Mahasiswa menyampaikan hasil diskusinya dalam bentuk tulisan di blog.
- Contextual Instruction : (1) Mahasiswa mendengarkan penjelasan dosen selama 90-100 menit mengenai penarikan kesimpulan disertai dengan contoh-contoh nyata dalam kehidupan sehari-hari. (2) Selama mendengarkan penjelasan dosen, mahasiswa dapat mengajukan pertanyaan.
- Contextual Instruction : (1) Mahasiswa mendengarkan penjelasan dosen selama 90-100 menit mengenai deduksi dan silogisme menggunakan contoh-contoh nyata dalam kehidupan sehari-hari. (2) Selama mendengarkan penjelasan dosen, mahasiswa dapat mengajukan pertanyaan.
- Cooperative learning dan discovery learning : (1) Mahasiswa mendengarkan penjelasan dosen selama 10-20 menit untuk membuat kesimpulan secara deduktif (2) Mahasiswa membahas tugas tersebut dengan kelompoknya masing-masing selama 40-50 menit, kemudian menyampaikan hasil diskusinya di kelas. (3)
- Contextual Instruction : (1) Mahasiswa mendengarkan penjelasan dosen selama 90-100 menit mengenai relasi-relasi silogisme menggunakan contoh-contoh nyata dalam kehidupan sehari-hari. (2) Selama mendengarkan penjelasan dosen, mahasiswa dapat mengajukan pertanyaan.
- Contextual Instruction : (1) Mahasiswa mendengarkan penjelasan dosen selama 90-100 menit mengenai induksi menggunakan contoh-contoh nyata dalam kehidupan sehari-hari. (2) Selama mendengarkan penjelasan dosen, mahasiswa dapat mengajukan pertanyaan.
- Contextual Instruction : (1) Mahasiswa mendengarkan penjelasan dosen selama 90-100 menit mengenai hubungan-hubungan dalam induksi menggunakan contoh-contoh nyata dalam kehidupan sehari-hari. (2) Selama mendengarkan penjelasan dosen, mahasiswa dapat mengajukan pertanyaan.
- Small group discussion : (1) Mahasiswa merumuskan rangkuman tentang matematika sebagai sarana berpikir deduktif dan statistika sebagai sarana berpikir induktif dalam kelompok-kelompok kecil. (2) Mahasiswa mempresentasikan hasil diskusinya di kelas. (3) Mahasiswa mengupload rangkuman tersebut di web hybrid learning.
- Contextual Instruction : (1) Mahasiswa mendengarkan penjelasan dosen selama 90-100 menit mengenai nilai-nilai ontolology, epistemology dan axiology ilmu alam dan ilmu sosial yang disertai dengan contoh-contoh nyata dalam kehidupan sehari-hari. (2) Selama mendengarkan penjelasan dosen, mahasiswa dapat mengajukan pertanyaan.
Daftar pustaka :
DAFTAR PUSTAKA
- Kattshoff, Louis O., Pengantar Filsafat, (Jogyakarta : Tiara Wacana, 1996)
- Suriasumantri, Jujun S., Filsafat Ilmu, Sebuah Pengantar Populer, (Jakarta : Pustaka Sinar Harapan, 2000)
- Soekadijo, RG, Logika Dasar, Tradisional, Simbolik, Induktif, (Jakarta : PT. Gramedia Pustaka, 1994)
- Wallace, Walter L., Metoda Logika Ilmu Sosial, (Jakarta : Bumi Akasara, 1990)
- http://id.wikipedia.org/wiki/filsafat_ilmu diakses tanggal 1 Februari 2014
- http://id.wikipedia.org/wiki/ontologi diakses tanggal 1 Februari 2014
- http://id.wikipedia.org/wiki/epistemologi diakses tanggal 1 Februari 2014
- http://id.wikipedia.org/wiki/epistemologi diakses tanggal 1 Februari 2014
Rubrik penilaian :
Tugas 1
< 45( E ) | > 45( D ) | > 60( C, C + ) | > 65( B -, B, B + ) | > 77( A -, A ) |
Tidak melaksanakan tugas | Tidak dapat merumuskan masalah, tidak dapat menyusun kerangka teori dan hipotesis dengan benar. | Merumuskan masalah dengan benar, mencoba menjawabnya dengan teori tertentu dan berusaha mengajukan hipotesis dengan tepat | Merumuskan masalah dengan benar, menjawabnya dengan kerangka teori tertentu dan relevan serta membuat hipotesis dengan tepat | Merumuskan masalah dengan benar, menjawabnya dengan kerangka teori yang relevan dan sumber referensi yang variatif serta membuat hipotesis dengan tepat. |
Tugas 2
< 45( E ) | > 45( D ) | > 60( C, C + ) | > 65( B -, B, B + ) | > 77( A -, A ) |
Tidak melaksanakan tugas | Menyusun kerangka berpikir dan konsep menggunakan substansi yang tidak relevan | Menyusun kerangka berpikir dan konsep menggunakan substansi yang relevan | Menyusun kerangka berpikir dan konsep berdasarkan teori tertentu dengan substansi yang relevan | Menyusun kerangka berpikir dan konsep berdasarkan teori dan sumber referensi yang variatif dengan substansi yang relevan |
Tugas 3
< 45( E ) | > 45( D ) | > 60( C, C + ) | > 65( B -, B, B + ) | > 77( A -, A ) |
Tidak menarik kesimpulan deduktif | Tidak dapat menarik kesimpulan secara deduktif dan tidak pula menjelaskannya | Menarik kesimpulan secara deduktif namun tidak dapat menjelaskannya secara baik (aktif namun kurang benar penjelasannya) | Menarik kesimpulan secara deduktif dan menjelaskannya dengan baik (1-2 kali menjelaskannya dengan benar) | Menarik kesimpulan secara deduktif dan menjelaskannya dengan baik sekali (lebih dari 3 kali menjelaskannya dengan benar) |
Tugas 4
< 45( E ) | > 45( D ) | > 60( C, C + ) | > 65( B -, B, B + ) | > 77( A -, A ) |
Tidak menarik kesimpulan deduktif | Tidak dapat menarik kesimpulan secara induktif dan tidak pula menjelaskannya | Menarik kesimpulan secara induktif namun tidak dapat menjelaskannya secara baik (aktif namun kurang benar penjelasannya) | Menarik kesimpulan secara induktif dan menjelaskannya dengan baik (1-2 kali menjelaskannya dengan benar) | Menarik kesimpulan secara induktif dan menjelaskannya dengan baik sekali (lebih dari 3 kali menjelaskannya dengan benar) |
Bobot penilaian :
- Kehadiran : 20%
- Tugas : 40 %
- Ujian Tengah Semester : 30 %
- Ujian Akhir Semester : 30 %
+
Rencana pembelajaran ESA160
+